Perbedaan Magang dan TG (Tokutei Ginou) di Jepang: Mana yang Lebih Menguntungkan? 

Apa saja Perbedaan Magang dan Tokutei Ginou (TG) di Jepang: Mana yang Lebih Menguntungkan?.

Jepang menjadi salah satu tujuan utama pekerja asing, termasuk dari Indonesia, yang ingin mengembangkan karier atau mencari pengalaman kerja di luar negeri. Ada dua jalur utama yang sering dipilih, yaitu program magang dan Tokutei Ginou (TG). Keduanya menawarkan peluang yang menarik, namun memiliki perbedaan mendasar dalam hal tujuan, syarat, hingga keuntungan yang diperoleh.  

Artikel ini akan membahas perbedaannya, serta membantu Kamu menentukan mana yang lebih sesuai dengan kebutuhan dan tujuan karier Kamu. 

Apa Itu Program Magang di Jepang? 

Program magang di Jepang dikenal juga sebagai Technical Intern Training Program (TITP). Program ini dirancang untuk memberikan pelatihan keterampilan teknis kepada pekerja asing, dengan tujuan membantu mereka membawa keterampilan tersebut kembali ke negara asal untuk pengembangan ekonomi. 

Karakteristik Program Magang: 

1. Durasi Program: 

Program magang biasanya berlangsung selama 1-3 tahun, tergantung pada kontrak kerja yang disepakati. Dalam beberapa kasus, program dapat diperpanjang hingga 5 tahun. 

2. Tujuan Utama: 

Fokus program ini adalah transfer keterampilan teknis di berbagai sektor seperti pertanian, konstruksi, perikanan, manufaktur, hingga pengelolaan makanan. 

3. Keuntungan Finansial: 

Peserta magang menerima gaji, namun besarannya sering kali lebih rendah dibandingkan pekerja lokal atau program TG.  

4. Persyaratan: 

1. Usia 18-30 tahun. 

2. Pendidikan minimal SMA/SMK. 

3. Tidak diperlukan sertifikasi bahasa Jepang, tetapi beberapa perusahaan mengharuskan kemampuan dasar (N5) 

5. Batasan Kerja: 

Peserta magang hanya diizinkan bekerja sesuai dengan keterampilan yang dilatih. Mereka tidak bisa berpindah sektor atau perusahaan selama program berlangsung. 

Apa Itu Tokutei Ginou (TG)? 

Tokutei Ginou atau Specified Skilled Worker (SSW) adalah program yang diluncurkan oleh pemerintah Jepang pada 2019 untuk mengatasi kekurangan tenaga kerja di berbagai sektor. Program ini lebih fokus pada pekerja terampil yang memiliki pengalaman atau keahlian tertentu. 

Karakteristik Program Tokutei Ginou: 

1. Durasi Program: 

Tokutei Ginou dibagi menjadi dua kategori: 

• Tokutei Ginou 1 (TG1): Berdurasi hingga 5 tahun. 

• Tokutei Ginou 2 (TG2): Tidak terbatas dan memungkinkan pekerja membawa keluarga ke Jepang. 

• Tujuan Utama: 

Program Tokutei Ginou bertujuan untuk mengisi kekurangan tenaga kerja di sektor tertentu seperti caregiving, perhotelan, konstruksi, dan lainnya. 

3. Keuntungan Finansial: 

Gaji yang diterima pekerja Tokutei Ginou setara dengan pekerja Jepang di sektor yang sama. Hal ini membuat program Tokutei Ginou lebih menarik secara finansial dibandingkan program magang. 

4. Persyaratan: 

1. Usia 18 tahun ke atas. 

2. Lulus tes keterampilan kerja sesuai sektor yang dipilih. 

3. Lulus ujian bahasa Jepang minimal N4. 

5. Fleksibilitas Kerja: 

Pekerja Tokutei Ginou memiliki fleksibilitas untuk berpindah perusahaan dalam sektor yang sama, selama kontrak kerja memungkinkan. 

Perbedaan Utama antara Magang dan Tokutei Ginou (TG) 

Aspek	Magang di Jepang	Tokutei Ginou (TG)
Tujuan Program	Pelatihan keterampilan teknis untuk pengembangan negara asal.	Pengisian kekurangan tenaga kerja di sektor tertentu.
Durasi	1-5 tahun tergantung kontrak.	Hingga 5 tahun (TG1) atau tidak terbatas (TG2).
Gaji	StKamur untuk kebutuhan hidup sehari-hari.	Setara dengan pekerja lokal Jepang.
Persyaratan Bahasa	Kemampuan dasar, biasanya N5.	Minimal N4 dan lulus tes keterampilan sektor.
Fleksibilitas	Tidak dapat berpindah sektor atau perusahaan.	Dapat berpindah perusahaan dalam sektor yang sama.
Kesempatan Membawa Keluarga	Tidak tersedia.	Tersedia untuk TG2.

Mana yang Lebih Menguntungkan? 

Perbedaan Magang dan TG di Jepang. Pilihan antara magang dan Tokutei Ginou sangat bergantung pada tujuan karier dan kondisi pribadi Kamu: 

1. Magang Jepang Cocok untuk Kamu Jika: 

1. Kamu masih pemula dalam dunia kerja internasional dan ingin memperoleh pengalaman. 

2. Kamu tertarik untuk belajar keterampilan baru yang dapat diterapkan di Indonesia. 

3. Kamu belum memiliki sertifikasi bahasa Jepang atau keahlian khusus. 

2. Tokutei Ginou Cocok untuk Kamu Jika: 

1. Kamu sudah memiliki keterampilan atau pengalaman kerja di sektor tertentu. 

2. Kamu ingin mendapatkan gaji yang lebih tinggi dan setara dengan pekerja Jepang. 

3. Kamu memiliki tujuan jangka panjang untuk bekerja di Jepang, bahkan membawa keluarga (untuk TG2). 

Perspektif Pekerja Indonesia: Tantangan dan Peluang 

Budaya kerja Jepang yang mengutamakan disiplin, kerja keras, dan ketepatan waktu bisa menjadi tantangan sekaligus peluang bagi pekerja Indonesia. Dalam program magang, peserta akan diajarkan dasar-dasar budaya kerja ini, yang nantinya bisa menjadi bekal untuk masuk ke program Tokutei Ginou. 

Sementara itu, program Tokutei Ginou menawarkan kesempatan karier yang lebih luas bagi mereka yang sudah siap dengan tantangan profesional di Jepang. Selain itu, gaji yang lebih kompetitif menjadi daya tarik utama. 

Kesimpulan 

Jika Minasan ingin bekerja di Jepang, ada dua jalur yang bisa dipilih: program magang dan Tokutei Ginou. 

Program magang cocok untuk pemula yang ingin mendapatkan pengalaman kerja dan belajar keterampilan baru. Persyaratannya lebih ringan, namun gajinya lebih kecil dan tidak fleksibel dalam pindah pekerjaan. daftar disini

Sementara itu, Tokutei Ginou cocok untuk Minasan yang sudah memiliki keahlian dan kemampuan bahasa Jepang. Program ini menawarkan gaji lebih tinggi, fleksibilitas kerja, dan bahkan kesempatan membawa keluarga untuk kategori TG2. 

Pilihlah jalur yang paling sesuai dengan tujuan dan kesiapan Minasan. Magang bisa menjadi awal yang baik, sedangkan Tokutei Ginou adalah langkah serius menuju karier profesional di Jepang.